Ditambah bumbu kacang, soto sutri makin nikmat disantap

Rasanya kurang lengkap singgah di Purwokerto tapi belum mencicipi semangkuk soto sokaraja Purwokerto.

Kuahnya yang bening dengan taburan cacahan daun bawang, dilengkapi potongan daging sapi dan ketupat, pasti akan menggugah selera makan siapapun yang melihatnya.  

Soto Sutri Sokaraja

Soto sokaraja, hidangan berkuah khas Sokaraja Purwokerto ini selalu saja menjadi buruan pemudik atau wisatawan yang berkunjung ke Purwokerto.

Menemukan warung soto Sokaraja di Purwokerto bukanlah hal yang sulit. Hampir di setiap sudut kota dan sepanjang jalan protokol Sokaraja Purwokerto, kita bisa menemukan banyak rumah makan atau warung biasa yang menawarkan hidangan soto sokaraja ini. 

Betul, cukup banyak warung atau rumah makan penyedia hidangan soto Sokaraja di Purwokerto, semuanya memiliki keistimewaan rasa dan ciri khas yang berbeda-beda. Setiap pembeli biasanya akan menyeleksi mana rasa soto yang pas dan enak sesuai seleranya masing-masing.

Termasuk saya, mencoba dari satu warung ke warung soto lainnya membuat saya bisa membedakan mana soto yang enak dan yang biasa-biasa saja, tapi menurut selera pribadi. Ngomongin rasa dan selera bisa dikatakan relatif dan tentu tidak bisa diukur personal, karena selera setiap personal pun berbeda-beda.

Warung sroto Sutri

Salah satu warung soto sokaraja yang cukup dikenal di Purwokerto yaitu soto Sutri. Pernah singgah di warung soto ini, atau belum pernah sama sekali?

Awal mula mengenal lezatnya soto Sutri justru dari cerita teman-teman yang sudah lebih dulu sering mampir ke warung ini. Naluri kuliner saya menjadi tergugah untuk ikut mencicipinya juga, daripada hanya mendengar ceritanya saja..hehehe.

Beberapa hari yang lalu didorong rasa penasaran dan tergugah naluri kuliner saya, jadi deh mengkunjungi warung ini untuk mencicipi semangkuk soto sokaraja. Kesan pertama menikmati sesendok kuahnya saat itu..rasa kuahnya memang gurih dan seger.

“Hmmm, beneran enak sotonya!”. Dalam hati saya, ketika pertama kali mencicipi sesendok kuah soto sokaraja di warung yang selalu ramai ini. Meskipun terletak di jalan yang tergolong kecil untuk ukuran mobil, antrian mobil pembeli selalu memenuhi jalan di depan warung soto Sutri.

Letaknya yang berada di jalan agak sempit rupanya tidak menurunkan pamor warung soto ini, yang ada justru semakin hari pelanggannya semakin banyak dan berjubel pada jam makan siang.

Masih pagi, masih cukup lengang pengunjungnya

Warung soto Sutri memang terletak di jalan kecil dan tidak berada bersama jejeran toko-toko getuk goreng khas Sokaraja di jalan protokol Sokaraja Purwokerto. 

Letak tepatnya, dari arah Sokaraja menuju Purwokerto,ketika  di trafik light simpang lima arah Purwokerto dan arah Depo Pelita, kita belok kanan jalan kecil. Warungnya dari perempatan tidak terlalu jauh dan berada di kanan jalan, kira-kira sekitar 30 meter dari perempatan masuk.

Menempati bangunan yang cukup luas dan bersih, menggunakan deretan meja makan yang panjang. Pembeli diberi pilihan untuk memilih daging pada sotonya, yang menyukai jeroan bisa memilih menggunakan potongan babat iso, sedangkan yang menghindari jeroan karena kolesterol, tentu harus memilih menggunakan daging sapi biasa.

Selain soto, disini pembeli juga bisa menikmati penganan khas Purwokerto lainnya yang bisa dinikmati sembari menyantap soto Sokaraja. Ada lanting, mendoan, krupuk mie, tape ketan dan penganan khas Purwokerto lainnya.

Yang suka mendoan, ada mendoan juga lho disini

Dan yang tidak boleh terlewat yaitu, tambahkan bumbu kacang mirip bumbu pecel ke dalam soto Sokaraja. Dijamin rasa soto Sutri lebih nendang kuahnya.  

Cukup dengan Rp16.000 per porsi, semangkuk soto daging sapi di warung soto Sutri akan menjawab rasa penasaran kita tentang enaknya menyantap soto Sokaraja dengan tambahan bumbu kacang.