Sabtu, 25 Maret 2017

Asam manis dan pedasnya kupat tahu Mbah Jawi Banyumas

Dimana alamat kupat tahu Mbah Jawi Banyumas ? Pertanyaan saya itulah yang pertama kali muncul di dalam benak saya, ketika menonton di televisi tentang liputan kuliner di Banyumas.

Liputan kuliner tersebut salah satunya menayangkan destinasi kuliner berupa kupat tahu dari warung mbah Jawi Banyumas Jawa Tengah.

Kupat tahu Mbah Jawi Banyumas
Jadilah tadi siang saya sempatkan mampir di kupat tahu Mbah Jawi yang cukup termasyur juga di Banyumas Purwokerto. Karena kebetulan pas ada keperluan keluarga di Banyumas, maka menyempatkan mampir tentu akan menghapus dan menjawab rasa penasaran saya akan liputan televisi tentang kuliner berbahan dasar kupat dan tahu ini.

Tempat dan alamatnya dimana ?

Ternyata alamat kupat tahu mbah Jawi cukup mudah, jika kita dari arah Banyumas menuju Sokaraja Purwokerto. Tepat setelah melewati pasar Banyumas dan sebelum jembatan sungai Serayu, kita belok kiri. Kira-kira 150 meteran sebelum pertigaan klenteng banyumas, kanan jalan, warung kupat tahu mbah Jawi yang cukup sederhana berupa bangunan semi permanent tua akan kita temui.
Bumbu kupat tahu bersama bahan-bahan lainnya sedang disiapkan
Warungnya terkesan biasa-biasa saja dan terlihat cukup tua dengan kondisi aslinya, memperlihatkan kesederhanaan warung pinggiran pada umumnya. Kapasitas kursi untuk pembeli hanya sekitar delapan hingga maksimal sepuluh orang saja.

Masalah tempat tidak perlu kita risaukan, yang penting cicipin dulu kupat tahunya. Beneran kok, enak, sederhana dan  terjangkau harganya.

Menunya apa saja ?

Karena bernama warung kupat tahu, mbah Jawi hanya menyediakan kuliner spesial kupat tahu saja. Tapi selain kupat tahu, disana kita juga bisa mencicipi jajanan ringan lainnya sebagai teman menikmati kupat tahu. 

Kacang goreng cocok juga dijadikan teman menikmati seporsi kupat tahu
Ada kacang goreng kupas, kerupuk mie dan tape ketan, kemudian kudapan yang selalu ada di Banyumas, Purwokerto dan sekitarnya adalah mendoan.

Isi kupat tahu mbah Jawi

Sebenarnya di kota-kota lain ada jenis olahan tahu dan kupat yang penyajiannya mirip dengan kupat tahu, seperti : ketoprak dari Jakarta, tahu gejrot dan tahu masak. Olahan tahu dan kupat tersebut memiliki kemiripan dalam penyajian dan pengolahannya. 
Selain irisan kubis ada juga irisan kupat dan tahu
Kupat tahu mbah Jawi juga berisi kupat, tahu, irisan kubis, rebusan tauge kemudian disiram kuah manis pedas.

Menurut saya, yang membedakan kupat tahu mbah Jawi dengan kuliner yang hampir sejenis lainnya yaitu tidak adanya kerupuk sebagai lauk tambahannya. Tapi disini, kerupuk bisa kita pilih sendiri akan ditambahkan atau tidak. Kerupuk bisa kita gantikan dengan remasan kerupuk mie yang terbuat dari bahan tepung singkong.

Menikmati seporsi kupat tahu mbah Jawi ditambah dengan remasan kerupuk mie memang menciptakan sensasi kuliner yang khas dan unik.

Rasa kupat tahu Mbah Jawi yang cenderung pedas asam manis akan berpadu dengan gurih asinnya kerupuk mie yang dicampurkan.

Membicarakan tempat makan, tentu ada hal penting yang harus kita bicarakan selain rasa. Yaitu soal harga, dan ternyata kupat tahu mbah Jawi enggak akan membuat isi dompet kita jadi jebol kok..hehe. Dengan hanya membayar delapan ribu rupiah untuk seporsi kupat tahu mbah Jawi, kita sudah bisa menikmati seporsi kupat tahu yang cukup dikenal ini. Penasaran, silahkan dicoba.. selamat mencoba.

4 komentar:

  1. Jarang-jarang dapat kuliner seperti ini di Jogja, Kupat Tahu itu salah satu menu sarapan favoritku

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau di Jogja atau Magelang mungkin namanya Kupat Tahu juga Mas..hehehe

      Hapus
  2. Daerah asalku purworejo juga ada ni kupat tahu hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Eh, dari Purworejo to Mba..Purworejonya mana, semoga Bagelen biar bisa makan duren murah..hehehe

      Hapus